Seorang pria di pesawat tersebut kedapatan mabuk berat. Dalam kondisi mabuk berat, pria yang menaiki pesawat bersama teman-temannya ini tiba-tiba melepas pakaian dan memegang kemaluannya. Penumpang yang akan mendarat di Turki tersebut juga meminta berhubungan seks dengan pramugari.
Dengan menggunakan platform Evello Intelligent Tagging System, redaksi Eveline memantau perbincangan di media sosial, khususnya Twitter selama periode 21 Oktober 2015. Terdapat 3.137 tweet berisi perbincangan tentang pesawat di Irlandia harus mendarat darurat karena penumpang meminta pramugari berhubungan seks. Akibat gangguan ini, pesawat terpaksa dialihkan ke Beograd, Serbia, untuk menurunkan penumpang tersebut. Namun, belum diketahui pasti apakah penumpang tersebut meneruskan perjalanannya ke Izmir atau tidak.
Netizen pun bertanya-tanya bagaimana penumpang yang mabuk seperti pria ini dapat masuk ke pesawat. Itu terlihat dari 534 tweet yang berkicau mengenai hal tersebut. Karena kelakuannya yang tak patut ditiru, pengguna twitter Indonesia menjuluki penumpang ini sebagai teroris seks lewat 347 tweet. Seharusnya, pria ini tidak mabuk-mabukan di atas pesawat karena kondisinya yang mabuk ini dapat membahayakan penumpang lainnya. Otoritas Irlandia mengajukan aturan untuk memberikan sanksi larangan terbang bagi penumpang yang kedapatan mabuk di pesawat. Hal itu diajukan setelah banyaknya gangguan di tengah perjalanan yang dilakukan oleh oknum penumpang.
Belum ada tanggapan untuk "Mengajak Pramugari Berhubungan Seks di Pesawat, Netizen Sebut Pria Irlandia Teroris Seks"
Post a Comment